Bahaya Merekam dan Melihat Gerhana Matahari Melalui Kamera Ponsel

My InforShare- Selamat sore sobat, kali ini saya akan membahas tentang bahaya menangkap foto gerhana matahari menggunakan ponsel. Sekarang sedang gencar-gencarnya kampanye tentang gerhana matahari di Indonesia, kenapa begitu?. Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan satu-satunya negara yang bisa melihat gerhana matahari dengan sempurna. Kira-kira gerhana matahari kali ini akan terjadi pada hari rabu 09 maret 2016 tepatnya pada hari raya nyepi. Dan gerhana matahari ini akan terjadi kurang lebih sekitar15-20 menit-an. Tentunya hal ini merupakan salah satu kesempatan emas bagi Indonesia untuk mempromosikannya ke kancah dunia.

    Mungkin anda sudah tau bahwa sangat berbahaya bila melihat gerhana matahari secara langsung tanpa bantuan kacamata matahari atau alat apapun. Hal ini dikarenakan sinar matahari yang sangat kuat dapat  membutakan mata. Sinar matahari sangatlah kuat, sinar matahari juga mengandung sinar UV dan sinar lainnya yang sangat berbahaya bila tertangkap mata secara langsung. Jadi disarankan bagi anda bila ingin melihat gerhana matahari gunakanlah kacamata matahari agar mata anda terlindungi.

   Saat gerhana matahari merupakan ajang eksis di dunia maya, dengan hanya Indonesia, negara yang dilintasi gerhana matahari maka penduduk seluruh dunia pasti tidak akan mendapatkan kesempatan langka tersebut kecuali jika mereka datang ke Indonesia. Jika anda mengunggah foto dengan background gerhana matahari atau anda memfoto gerhana matahari tersebut lalu mengunggahnya ke sosial media pasti akan menjadi viral dan anda menjadi hitz.

Bahaya memfoto gerhana matahari

   Tetapi perlu anda ketahui, Jangan sesekali merekam fenomena gerhana matahari menggunakan ponsel anda karena dapat mengakibatkan rusaknya kamera pada ponsel anda. Kenapa hal ini bisa terjadi?.
Pasti anda sudah pernah atau tahu bagaimana saat kaca pembesar anda letakan dibawah teriknya sinar matahari dan anda arahkan sinar dari kaca pembesar tersebut ke plastik, maka plastik tersebut akan terbakar. Hal ini juga sama terjadi pada ponsel anda saat merekam gerhana matahari. Kamera pada ponsel anda seperti kaca pembesar. Jika sinar matahari akan ditangkap oleh kamera ponsel anda dalam jangka waktu yang lama maka sensor pada kamera ponsel anda akan rusak karena intensitas cahaya matahari yang sangat tinggi.



   Hal ini tidak berpengaruh pada kamera canggih seperti DSLR atau sejenisnya, karena kamera tersebut merupakan keluaran terbaru, kamera keluaran lawas adalah kamera pada ponsel atau smartphone, dan kerusakan pada kamera ponsel atau smartphone ini bisa permanen.

   Tetapi anda tetap bisa memfoto gerhana matahari dan tidak akan berpengaruh terhadap kamer ponsel anda, karena shutter kamera hanya terbuka sebentar sehingga intensitas cahaya yang masuk tidak terlalu lama. Meskipun anda mempunyai kamera canggih seperti DSLR dan sejenisnya disarankan untuk tidak terlalu lama merekam gerhana matahari karena akan merusak sensor dan mekanisme buka-an lensa kamera.

  Jika anda tetap ngeyel untuk merekam proses gerhana matahari menggunakan kamera ponsel anda sangat disarankan menambahkan filter khusus yang ditempatkan didepan lensa kamera untuk mengurangi paparan cahaya yang masuk saat merekan gerhana matahari, dan jangan dilakukan dalam jangka waktu yang lama.

   Hal ini juga berlaku bagi pengguna kamera canggih seperti DSLR dan sejenisnya. Demi keselamatan kamera anda, sebaiknya anda menambahkan filter gelap untuk menghindari rusaknya sensor pada kamera karena tingginya intensitas cahaya yang ditangkap kamera, seperti gambar dibawah ini

Seorang fotografer menambahkan filter gelap pada kameranya

Gambar diatas mengilustrasikan bahwa seorang fotografer hendak memfoto matahari, fotografer tersebut menambahkan filter gelap pada lensa kameranya ( yang berwarnya putih ) dengan cara tersebut selain gambar yang didapat menjadi lebih bagus, juga membuat kamera anda menjadi aman dari kerusakan.